Pertama kali aku masuk di sini, aku masih merasa ragu. Namun, lama-lama keraguan itu mulai hilang saat aku bertemu teman-temanku disini. Apalagi saat aku mulai bertemu dengan seseorang, motivasiku untuk rajin dan semangat menjalani kuliah. Bisa dibilang dia itu "dopping" saat di kampus. Dia memang tidak begitu tampan, tapi raut muka saat dia berpikir yang membuat terlihat menarik menurutku, bukan karena hidungnya yang mancung. Selain itu, kecerdasan dia, nilai-nilai dia yang hampir semuanya A dan AB, juga kepiawaiannya bermain gitar. Dia itu motivasi aku, ya motivasiku semangat belajar. Prestasinya dan nilai-nilainya yang memotivasiku "aku bisa lebih kalau aku mau berusaha".
Untuk perasaan, aku yakin aku belum jatuh terlalu dalam. Kadang-kadang aku masih merasa stuck dengan cinta putih abu-abu. Dan aku juga tidak mau jatuh tanpa ada yang nangkep. Pengalamanku dulu, membuat aku takut, takut bertepuk sebelah tangan. Mungkin pengalaman yang dulu aku salah, karena aku lebih milih mencintai dalam diam. Ya, mau bagaimana lagi. Waktu itu aku minder, aku ngerasa gak pantes. Sekarang aku menyesal setelah mendengar kata-kata seseorang "Kenapa gak dipastiin aja daripada nyiksa. Jangan cuma nonton kalo ujung-ujungnya nangis."\
Sudahlah, aku gak mau bahas yang dulu. Yang jelas untuk saat ini aku masih takut jatuh cinta lagi. Biarlah aku fokus kuliah dulu. Urusan cinta belakangan, toh suatu saat jodoh itu datang :) tulang rusuk pasti akan kembali sama pemiliknya :)
Motivasiku di Kampus
02.55 |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar